Jika bisa memutar kembali waktu, lebih baik tidak perlu merasakan hamil, daripada akhirnya keguguran lagi. Tetapi, kita hanya hambaNya, segala ketentuan atas diri ini adalah mutlak milikNya. Berhenti bertanya kenapa pada Rabbku adalah cara kami menjalani setiap ujian, terutama kehilangan.
Bersyukurlah, jika diberi kemudahan menemukan jodoh, lalu bisa hamil dan melahirkan secara normal. Karena di luar sana, banyak orang yang masih belum menemukan jodohnya, masih banyak pasangan yang belum dikaruniai keturunan, banyak pasangan yang harus menyembuhkan luka kehilangan buah hati, dan banyak pasangan yang melewati perihnya lahir secara caesar, atau pasangan menikah yang ternyatanya tidak bahagia dan harus pendek jodohnya, walaupun sudah punya anak. Tidak perlu men-judge sebagai sesama perempuan, justru harusnya saling memberi kekuatan karena perempuan itu harus KUAT karena melewati banyak hal yang menyakitkan yang harus dialami seorang perempuan, minimal saat datang bulan.
Melebihkan syukur adalah cara kita sebagai hamba untuk "cari muka" di hadapan Alloh, supaya ditambahkan lagi nikmatNya pada kita. Apa di dunia ini yang diharapkan? Hanya ridloNya. Jika Alloh sudah ridlo, semuanya mudah. YAKIN!
Melewati jatuh dan gagal, bukan sekali ini saja, melewati hari-hari buruk dan derai air mata juga bukan sekali dua kali dalam cerita Manda Panda. Kerinduan saat musim dingin, keputusan besar yang pernah dipertaruhkan 10 tahun yang lalu, dan dua kali kehilangan sesuatu yang sangat dinanti. Mungkin banyak, tetapi yang melekat dan tak lekang waktu baru tiga hal itu. Saat kita benar-benar diuji, untuk hanya memilikiNya dalam membantu mensolusi kesedihan kami. Allohu Akbar.
Doa mohon dilapangkan dan dimudahkan segala urusannya. Jika hati kita lapang, masalah sebesar apapun akan mudah kita selesaikan. Jika Alloh yang mudahkan segala urusan kita, mau sesulit apa tidak akan terasa berat kita terima. Alloh yang mengirimkan ujian, Alloh jualah tempat bergantung dari semuanya. Maka, mendekat padaNya adalah cara kita menyembuhkan luka.
Pulih Lebih Cepat
Alhamdulillah, 2013 lalu pernah mengalami hal yang sama dengan tahun 2020 ini. Pulihnya kurang lebih baru 1 tahun bersamaan dengan tulisan di link di atas tayang. Kehilangan pertama buah hati setelah dinanti selama 5 tahun, rasanya WOW! terlebih kami sempat melihat kedipan jantungnya memberi tahu bahwa dia baik-baik saja. Lalu mulailah flek coklat yang memberitahukan bahwa dia tidak baik-baik saja dan akhirnya kuretase dan dimakamkan di samping eyang buyutnya di Cebongan. Kala itu, kami tidak mengumumkan kehamilan dan tidak meminta doa kecuali ke keluarga terdekat, saat kehilangan pun hanya dengan keluarga terdekat dan teman. Ternyata, waktu pulih dari kehilangan selama 1 tahun adalah waktu yang panjang.
baca juga : Pengalaman Kuretase Pertama
Terulang kembali 2020 ini, kehilangan yang sama dan tidak terduga lebih panjang prosesnya. Menguras hati dan pastinya kantong. Karena kebetulan, untuk keguguran dan kuretase, tidak dijamin asuransi kantor Panda. Segalanya pasti sudah diatur untuk kemudian diganti sama Alloh dengan berlipat-lipat asalkan ikhlas. Supaya lebih enak ceritanya, mungkin lebih enak pakai bagan pembanding kali ya.
Nah, bagan di atas yang bisa menjelaskan bedanya, kenapa Manda bisa 2x keluar-masuk rumah sakit? Karena kehamilan kedua ini tidak terbentuk janinnya, dipikirnya bisa diluruhkan dengan cara normal dengan obat 8x sampai maksimal dan mulesnya tidak maksimal, lalu 2 ampul infus, tetep saja masih perdarahan 2 minggu kemudian dengan kontrol per minggu ke dr Yasmini Fitriyati, SpOg di rumah sakit JIH Yogyakarta.
Ternyata rahim belum kembali ke ukuran semula dan masih terlihat ada pendarahan, akhirnya diputuskan kuretase. O la la, rasanya membuka luka lama. Sudah diodol-odol sewaktu bukaan kemarin dan sakit! Masih harus kuretase, bayangkan dobel rasanya!
Alhamdulillah, Alloh mengirimkan PULIH LEBIH CEPAT dengan caraNya. Manda diberi kemudahan untuk menuliskan baris demi baris cerita untuk disimpan di instagram.
Instgram 1. Proses normal keguguran di highlight "JIH 2020"
Instagram 2. Proses kuretase kedua di highlight "#CeritaManda37"
Menangislah di Saat yang Tepat
Siapa yang tidak menangis, pastilah menangis. Hanya saja, air mata terlalu mahal untuk disampaikan selain di sepertiga malam untuk bertemu denganNya. Menangis di pelukan Panda selama 10-15 menit dan itu saja sudah membuat nafas dan mata nggak enak, itulah kenapa air mataku mahal. Hanya saat benar-benar sakit hati karena nggak bisa marah atau sedih yang sangat karena tidak bisa dijawab dengan logika. Bagi Manda, mending marah daripada menangis. Makanya, saya paling nggak cocok aliran yang katanya tidak boleh meluapkan emosi dengan marah, padahal setiap orang punya cara untuk mengelola emosinya, selama menyamankan.
Menangisnya berjeda, ketika dikabari bahwa harus digugurkan sudah menangis. Lalu harus kembali menyehatkan diri untuk bersiap ke rumah sakit untuk rawat inap. Saat Panda solat dan lalu berdoa, juga menangis, saat menahan nyeri juga menangis. Saat menelpon mama juga menangis. Saat menyampaikan ke Alloh apa yang ingin disampaikan juga menangis.
Hanya saja, saya memilih membagikan saat-saat dimana saya bisa berbagi energi positif untuk sekitar saya. Kalau teman-teman melihat postingan di Instagram saya, @imasatrianto, mungkin harus membaca caption-captionnya untuk bisa tahu bahwa saya sedang bersedih.
Berdamai dengan Kehilangan
Setelah menangis di saat yang tepat, mulai menjaga kewarasan dengan melakukan hal yang disukai. Membuat konten adalah cara Manda men-distract fokus pada kesedihan. Sedih itu wajar dan pasti, apalagi harus kehilangan apa yang dinantikan. Tidak sekali pula, dua kali. Oleh karenanya, Manda memberi ruang ke diri sendiri untuk melesatkan panah energi positif ke media sosial, harapannya mendapatkan energi positif yang lebih besar dari yang dilesatkan.
lihat juga :
Video Room Tour saat Rawat Inap di JIH
Makan Enak Selama Rawat Inap di JIH Yogyakarta
Dan di luar dugaan, ternyata panah energi positif yang kulesatkan, menjadi energi positif yang lebih banyak balik ke saya dan membuat kehilangan kali ini, walaupun hanya berdua, justru lebih cepat pulih. Beruntung sekali menjadi seorang social media enthusiast, karena ternyata menjadi obat hati yang lebih cepat dibandingkan pelukan keluarga dekat yang saat itu selalu ada. Kalau sekarang dibatasi oleh Corona, sehingga memang tidak memungkinkan untuk menjenguk dan bergantian menjaga saat rawat inap. Ternyata, saya justru lebih cepat pulih dengan hanya berdua melewati proses kuretase kedua ini. Alhamdulillah.
Proses kuretase sudah terlewati, terima kasih doa dan dukungannya. Terima kasih untuk semua cerita yang dikirimkan melalui DM atau WA saat Manda melesatkan energi positif di media sosial saat kehilangan kemarin. Ternyata, di luar sana, banyak yang mengalami lebih berat daripada yang Manda alami, itulah yang membuatku KUAT dan PULIH lebih CEPAT.
Terima kasih tak berhingga kepada seluruh sahabat Manda. Semoga Alloh selalu memberikan kita kesempatan untuk berbagi dan saling menguatkan sebagai hamba. Karena memang yang kita punya hanya KEYAKINAN bahwa Dia sudah menuliskan yang TERBAIK dalam skenarioNya untuk hidup kita. Syukuri dan Jalani. Bersabar jika tidak tahu solusinya apa, terus tetap melangitkan doa, karena Dia sangat menyukai siapa pun yang bersabar dan bersyukur serta berdoa HANYA kepadaNya.
Semoga setelah ini, Manda Panda naik kelas ya, segera diganti dengan kejutan-kejutan indah yang sudah dipersiapkanNya untuk bisa lebih kuat mental, lebih dekat kepadaNya, lebih semuanya yang baik-baik dan terus bisa berbagi pengalaman dan energi positif untuk mengumpulkan kerincingan jariyah untuk pulang yang kekal. Aaamiin.
Love,
Manda.
Sungguh luar biasa
BalasHapusMasih mampu berpikir secara positif dan masih bisa memandang dari segi kenikmatan atau rasa bersyukur.
Aetijek yang memulai menginspirasi
Rasa kehilangan Hanya bisa dirasakan yang pernah kehilangan
Suka banget bagian "rasa kehilangan hanya bisa dirasakan oleh yang pernah kehilangan", oleh karenanya di negeri ini empati harganya mahal ya kak.
HapusBaca ini, air mataku jatuh. Sambil mengelus perut. Masyallah.. Semoga Allah memberiku kelapangan hati dan kesabaran seperti manda juga dalam menjalani hidup. Dan untuk manda panda, semoga Allah mengangkat derajatnya. Aamiin.. BIG hug dari jauh buat manda. ����
BalasHapusPeluk jauh mba Nengsi, terima kasih atas doa dan dukungannya, semoga silaturahmi maya ini bisa tetanggaan sampai di surgaNya ya.
HapusAamiin. Suka dengan Ima yang terus menjaga pikiran positifnya. Semoga Allah selalu menyayangimu dengan CaraNYA 🤗
BalasHapusPeluk erat dari jauh ❤️
Terima kasih mba Rien, telah menjadi salah satu panutan yg menguatkan dalam menyelesaikan banyak hal berat di kehidupan. Aamiin, terima kasih doanya dan persahabatannya.
HapusMba Mandaaaa...peluk onlineeee semoga selalu diberikan kekuatan dan kesabaran yah insyaAllah memang ini skenario terbaik dariNya karena memang mba yang dipilih hadapi ini dan pasti bisa melewatinya aamiin
BalasHapusAamiin mba Herva, peluk online jauh ya.. Terima kasih doa dan dukungannya kmrn ya, alhamdulillah aku sudah pulih..
HapusMandaaa ... MasyaAllah, setiap kali membaca cerita yang Manda bagikan di Instagram, hati ini rasanya terharu karena melihat Manda yang begitu kuat dan tegar.
BalasHapusAllah Maha Segalanya. Soal-soal yang diberikan untuk setiap hamba-Nya bisa berbeda-beda. InsyaAllah naik kelas ya, Manda Panda.
Alhamdulillaah, panahnya doa kembali ke saya, mba.. Saya jg menangis lho, tapi kl udh selesai nangis difoto Panda, trus dibilang nangis terus aja biar tambah cantik, jadinya aku berhenti nangis. hahahaha. Setiap kita punya cara belajar masing2 dan itu menyenangkan ya. Jadi ga suka judging atas keadaan orang lain, tapi lebih accepted.
HapusPeluk Manda sayaaaaang
BalasHapusHuhuhu aku tau banget rasanya
Manda kuat. Sangat kuat
Suatu ada waktunya mimpi indah terwujud nyata
Peluk sayang
Peluk sayang mba Arni, dirimu jg yg menguatkan saat bilang berkali2 kuretase, jadi apalah aku yg cuma 2x ini. Lalu mengumpulkan kekuatan utk berani, semoga semesta selalu mempertemukan kita dgn org2 yg sefrekuensi ya mba.
HapusPeluk Manda 💗💗💗💗
BalasHapusAku tahu ini berat dan aku jg ngalamin kok manda.. Memang benar kita harus ikhlas dgn segala skenarioNya. Bahkan dari manda aku belajar bgaimana bisa kuat meski skenarioNya tidak seperti yg kita harapkan.
sehat selalu ya Manda 💗💗💗
mbak Manda, saya sedih membaca tulisan mbak manda :( tapis ekaligus kagum karena mbak manda mampu menerima semua cobaan dengan baik dan melihat sisi positif dari semua kejadian. Sehat selalu ya mbak, dan semoga di beri ganti berlipat kali ganda oleh Tuhan :)
BalasHapusoh ya, satu lagi, salut juga buat suami mbak manda yang selalu support :) semoga kalian berdua di panjangkan rejekinya dan sehat selalu ya
HapusPeluk dan doa ntuk manda n panda semoga sehat terus dan selalu positif thinkinh sperti jni. Aku salut
BalasHapusPeluk Manda ❤️ insyaallah akan ada ganti lebih indah dari Allah aamiin
BalasHapusBismillah mba dan selalu bersiap untuk rencana yang disaipkan oleh Allah SWT <3
BalasHapusPercayalah mba, insyallah diberikan yang terbaik selalu
sini mba aku peluk big hug, semangat mba cantik, Allah selalu kasih yang terbaik buat kehidupan kita ya, semoga menjadi ladang ibadah untuk keihklasannya, nanti Allah akan kasih yang lainnya, insyallah
BalasHapusSelalu berikhtiar ya Manda. Tetap berpikiran positif. I know how its feel. Rasanya emang berat banget saat harus menyampaikan ke semua orang, harus cerita lagi.
BalasHapusSemoga akan datang rejekinya disaat yang tepat ya Manda.
Peluk Manda dari jauh :)
Peluk Manda sayang, masya Allah ... turut terharu lalu bangga membaca ini. In syaa Allah seterusnya akan lebih kuat ya Mandaa.
BalasHapusMandaaaa, kamu perempuan yg indah dgn akhlak dan kesabaran luar biasaaaa!
BalasHapusSemangaaatt ya. InsyaALLAH jalan terbaik siap terbuka lebar untuk Manda dan Panda
Mbak Mandaaa, sehat selalu ya mbakkk. Semangat terus semoga selalu diberi kebahagian setelah ini ❤️
BalasHapusSelalu semangat dan berpikiran positif ya, Manda. Insyaallah itu bisa membantu memulihkan duka. Aku tak sekadar bucara, tapi juga telah mempraktikkannya. Iya. Kita sama-sama diuji. Itulah sebabnya sampai aku berani nulis The Magic of Positive Thinking.
BalasHapusAmin mba, ini skenario terbaik untuk mba dan suami. Kakak ku 10 tahun menikah belum punya baby, udah segala cara ditempuh, medis, herbal, pijat, apa aja. Akhirnya berhenti dan berserah sambil terus berprasangka baik, Alhamdulilah sekarang dikaruniai buah hati mba.
BalasHapusSaya sampai mau nangis bacanya, Masyaallah Mba strong sekali pasti tidaklah mudah melalui ini, semoga Manda dan Panda selalu dilimpahkan kebahagiaan yaa, semoga semua indah pada waktunya
BalasHapusBismillah kuat dan kuat kalian berdua.
BalasHapusAlhamdulillah ya pulihnya lebih cepat lega. Strong kok memang kamu Manda, ehehehe
semoga Allah ganti dengan yang lebih lebih lagi sayang.Terima kasih untuk cerita yang luar biasa ini.
huhuhuhu mbaa hebat selalu semangat dan berpikir positif. banyak belajar,
BalasHapusaku baru aja mengalami hal2 yg bikin sedih,promilku gagal nangisnya seminggu gak beres2, susah positif thinking kayak mbaa.. aku bawaannya overthinking aja. hiks..
makasihsudah sharing2..
Semangat terus mba, pasti yang terbaik sudah disediakan selalu, btw aku suka spirit dan cara mba menangani / memandang sebuah peristiwa hidup :)
BalasHapusBIG HUG! Saya merasa gak enak hati mengatakan "yang tabah, ya." Karena kalau membaca perjalanan panjangnya, udah pasti deh manda dan panda super duper tabah. Justru saya yang jadi belajar dari postingan ini. Bagaimana menyikapi kehilangan dan ikhlas karena semua ini sudah ketentuan dari Nya.
BalasHapusAamiin2, saya mampir dipostingan ini pukul 03.05 WITA. Baca judul postingan ini, saya merasa mendapat 1 vibes untuk berdamai atas berpulangnya ayah saya 1 minggu yang lalu. Ya Allah semoga doa saya Engkau ijabah untuk manda dan panda agar Engkau berkenan memberikan yang terbaik atas kesabaran dan kelapangan mereka dalam menjalani takdir yang Engkau berikan. Semoga Allah beri balasan atas kesabarannya di waktu yang tepat ya mba. Allahumma aamiin... alfaatihah...
BalasHapusIkut sedih dengan kepergiannya, Mbak Ima. Tapi iya, ini skenario terbaik dariNya. Akan ada pelangi setelah hujan. Si ade jadi tabungan Mbak Ima dan suami, kelak di syurgaNya. Semangat, Mbak Ima :)
BalasHapusMba Imaa sabar yaaa. Semoga Allah selalu memberikan kekuatan dan kesabaran. Semoga Allah juga kabulkan doa doa baik yang mba panjatkan. Aamiin
BalasHapusMasya Allah bisa sebijaksana ini mbak dalam menghadapinya, semangat mbak peluk untuk mbak semoga saya juga bisa belajar lebih bijak lagi dari baca tulisan mbak
BalasHapusaku baca storiesmu kapan hari, mbak. semoga kelak Allah berikan amanah lagi pada waktu yang tepat ya, Mbak. semangat terus berikhtiar dan berprasangka baik :)
BalasHapusManda ini perempuan kuat, mungkin kalau udah gk bisa senyum lg dan butuh waktu lama utk pulih. Semoga setelah ini pelangi2 baru yang lbh indah muncul ya. Aamiin.
BalasHapus"Kalau aku" maksude.
HapusInsyaAllah tak ada duka yang berkelanjutan, sebagaimana senang juga tak ada yang abadi. Tuhan pasti tahu kemampuan Manda.
Semangat yaaaa.
Aamiiin Aamiin YRA ..peluk manda lagiiii. Aku yakin Allah SWT tidak pernah salah menunjukkan cinta kasih-Nya kepada kita dengan cara apapun. Aku pernah di posisi yang terpuruk, tanpa harapan, geap dan juga membuat limbung. Tapi memang semuanya kembali kepada kita akan mengelola cobaan ini seperti apa. But I know you will nail it, girl..semangaaat selalu yaaaa
BalasHapusKak Maanddaaaa..
BalasHapusSyafakillahu....semoga Allah lepaskan beban berat kak Manda dan sungguh indah pada waktunya. Kalau bukan di dunia, in syaa Allah di surgaNya kelak.
Kak Mandaaa...
i love yuuu....
Sungguh setelah liat story kak Manda...aku jadi banyak berpikir, kenapa Allah memberiku sepatu yang begini dan kak Manda sepatu yang begitu...
HapusKarena Allah Maha Mengetahui, kak Manda wanita pilihan.
Barakallahu fiik, semangat kak Manda, senyuman kak Manda...dan tulisan kak Manda..semua Allah yang berikan proses dan jalannya yaa, kak.
Aku mau nangis aja nulis komen ini.
Doaku...semoga kak Manda dilimpahi kenikmatan luar biasa bersama Panda.
Turut berduka ya mbak Manda. Semoga Allah beri kesabaran dan keikhlasan pada Manda Dan panda. Memang tak mudah tapi InsyaAllah dengan membaca kisah di artikel ini Manda Kuat.
BalasHapusInsyaAllah kesayangan Manda panda sedang menunggu di surga. Aamiin
Nangiss aku bacanya. Manda hebat, punya cara jitu untuk bangkit. Memang tidak semua harus tahu air mata kita yang jatuh. Semangat Manda, terima kasih untuk semangat dan keceriaan yang selalu dihadirkan. Dan setuju banget. Sesama perempuan harus saling menguatkan
BalasHapusPeluk jauh Manda..Alhamdulillah Manda cepat pulih. Sehat2 selalu dan tetap bahagia bersama Panda yaa..
BalasHapus*btw hadiahnya rak informa, menarik juga..hehe..
Insya Allah Manda Panda naik kelas dan mendapat ganti yg lebiih dari NYA. Aamiin..
BalasHapusMba Ima, terima kasih sdh berbagi hal ini. Ada banyaaak sekali yg bisa saya ambil dr tulisan mba ini. Tetap semangat ya mba Say..
Aamiin..
BalasHapusSelamat naik kelas manda dan panda.
Allah terlalu sayang sama kaliyan, insyaallah akan diberikan yang terbaik dikemudian hari.
Terharu banget sama perjuangan dan semangatnya itu loh yang luar bisa, peluk dari bandung.
MasyaAllah Manda, tangguh banget, bahkan saat menorehkan cerita kehilangan pun masih menyisipkan semangat utk aku terutama. Happy Manda juga panda, makasih sudah share cerita juga share energi positif.
BalasHapusSemangat selalu ya Manda, Allah pasti tau waktu yang tepat rezeki itu datang, pelukk jauh untuk manda
BalasHapusMasyaAllah mbak adem banget bacanya...mudah2an Allah segera naikkan kelasnya ya dan segera mendapatkan berbagai kejutan setelah ini..aamiin....berdamai dengan keadaan adalah hal terbaik disaat menghadapi permasalahan...semoga kita bisa mengambil hikmah dari setiap kejadian...bahwa manusia adalah ciptaan Allah, sedang alur kehidupan ini adalah skenario Allah untuk makhluk ciptaanNya...mari kuta memantaskan diri dihadapanNya agar skenario yang kita jalankan lebih indah dari sebelumnya...aamiin.
BalasHapusKagum banget sama mbak begitu tegar dan kuat.Menjadi seorang ibu adalah suatu kebanggaan tersendiri Namaun semua tidak harus menolak skenario maha kuasa. Semangat mbak semoga dapat momongan kembali.
BalasHapusInsyaAllah ada hadiah terindah kelak untuk kesabaran Manda dan Panda selama ini. Sungguh kehilangan itu sebuah peristiwa yang pasti menyesakkan hati. Dan hanya orang-orang terpilih yang mampu melewatinya tetap dengan keikhlasan, kesabaran, dan kekuatan hati. Peluuuuk
BalasHapusPeluk Manda...
BalasHapusWanita terhebat, insha Allah kebahagiaan memang udah diatur waktunya oleh Allah, dan dia hadir di saat yang tepat.
Semangat selalu ya Manda sayang :*
Dear Manda, dari awal bunda baca postingan ini bunda punya feeling yg kuat Manda adalah sosok wanita muda yg selalu akan ikhlas menerima cobaan apapun dari Yang Maha Kuasa. Bunda sudah pernah merasakan apa yg Manda alami, keguguran, pendarahan, kehilangan, rasa sakit ketika dikuret, hamil begitu besar hingga bunda sangka akan lahir si kembar. Ternyata hanya a baby girl yg lahir berat 4 kg panjang 152 cm. Melahirkan normal, sehat. Bahagianya. Semoga benaran Manda menanti kelahiran si kembar dengan semangat, tabah, hepi. Salam buat Panda.
BalasHapusUntuk Manda Panda yang kuat tetap semangat. Aku melihat kalian sebagai pasangan panutan. Hehheheheh aku persis seperti yang manda tulis belum ketemu jodoh. Stay Happy, and Healthy ya manda panda
BalasHapussemangat mba Manda, I am here with you. Semoga Allah senantiasa memberikan mba kebahagiaan ya, dan akan segera diberikan lagi untuk yang berikutnya, aamiin
BalasHapusBig hug Manda, sehat-sehat selalu.
BalasHapusManda kuat. Semoga kita selalu dijagaNya. Insyaallah Dedek sudah bahagia di sana
Manda adalah wanita luar biasa.
BalasHapusMeskipun sebenarnya berduka namun tetap bisa mengalirkan energi positif.
Sehat-sehat selalu yaaa..
Turut berduka ya mbak Manda. Krhilangan Memang berat yaa. Saya juga pernah krhilangan anak kedua Mbak. Rasanya sedih sekali. Semoga anaknanak kita yang tak sampai dibesarkan akan tetap mengenali kita di surga ya mbak. Peluk Manda
BalasHapusturut berduka cita ya mbaaaak, kehilangan orang terdekat emang sulit banget, semoga ikhlas dan selalu diberi kesehatan ya mbak :)
BalasHapusBelum berwujud kok mba, jadi sebenernya bukan kehilangan orang, melainkan kehilangan kenangan.
HapusTurut berduka cita ya Mbak Mandaaa :peluuuuk
BalasHapusJadi ingat dulu pas keguguran juga.... Semoga cepat pulih dan sehat ya Mbaaa....
Maa Syaa Allah, baca ini merembes mili dan salut sama mba yang senantiasa berfikir positif. In syaa Allah jadi tabungan akhirat & penolong mba dan suami di sana nanti ya, aamiin..
BalasHapusAllah lebih tau mana yang terbaik buat hamba-Nya. *virtual big hugs
Pelukkkk Manda..saya nyimak ceritanya Manda di IG Story nih. Benar Manda, gak ada satu pun kejadian yang terjadi tanpa izin Allah SWT. Insya Allah, Dia-lah yang paling tahu apa yang terbaik bagi hamba-Nya.
BalasHapusKirim pelukan sayang dari jauh ya Manda. Hanya bisa bantu doa agar dirimu segera pulih dan selalu diberi keikhlasan menerima tahap untuk naik kelas ini. Pengin segera bisa ketemu nih setelah pandemi berakhir yaaa
BalasHapusPeluk virtual ke Manda. Doa terbaik untuk Manda dan Panda ya.
BalasHapusSemoga doa-doa Manda dikabulkan sama Allah.
MasyaAllah Manda. Apa kabarnya hari ini? Bahwa sedih itu harus diakui, agar ke depannya kita selesai dengan perasaan itu. Pengalaman Manda juga pelajaran buatku. Aku pernah keguguran dan hancur banget. Merasa aku bukan ibu yang baik. But, Allah kasih tau lewat dirimu. Ceritamu. Semoga Allah jaga Manda dan Panda dan diridaiNya. Salam hangat dari aku.
BalasHapusAamiin Semoga tetap bahagia bagaimanapun keadaannya ya Manda. Pasti berat sekali rasanya tapi ikut senang karena Manda masih bisa tertawa ceria.
BalasHapusTurut berduka cita ya Mba Manda. Terima kasih sudah membagi pengalamannya ya Mba. Semangat terus yaaa mbaa
BalasHapussemangat ya mbak... inshaAllah diberi pelangi setelah hujan sederas itu. jd keingat saat saya keguguran setahun lalu, saat itu usia kandungan baru sebulan, udah diajak mudik malah luruh. saya sedih sekali, sampai2 saya takut hamil lagi, takut sedih lagi. tapi...hidup gak boleh terus di ketakutan kan ya mbak.
BalasHapusMasyaallah mba, kuat sekaliii. Semangat ya mba, Allah punya rencana yang lebih baik setelah ini:')
BalasHapusAamiin.. allahumma aamiin.. Semoga Allah memberi balasan yang luar biasa pada hambaNya yang senantiasa bersabar dan ikhlas.. MasyaAllah, saya salut banget sama Manda, walaupun sedang bersedih tapi yang disalurkan adalah energi positif.. BIG HUG mbaa..
BalasHapus